USM PKN STAN 2016 Ditargetkan Sebelum SBMPTN

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK), Sumiyati, mengatakan bahwa Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) akan menerima mahasiswa baru tahun 2016 melalui Ujian Saringan Masuk (USM). Sumiyati menambahkan pernyataan, bahwa USM PKN STAN 2016 diupayakan akan dihelat sebelum Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2016 atau paling lambat dihelat bersamaan dengan SBMPTN 2016.

Sumiyati mengungkapkan hal ini saat wawancara eksklusif tim khusus Media Center PKN STAN di sela kunjungannya ke kampus PKN STAN pada hari Jumat, 29 Januari 2016. Saat ini, USM PKN STAN 2016 masih dalam persiapan. “USM sudah pasti, sudah direncanakan. Sekarang masih tahap persiapan, kita harus memperhitungkan kebutuhan D-1, D-3, dan D-4 sesuai jurusannya masing-masing dan siapa saja yang akan menggunakan lulusan tersebut. Selain itu, juga harus diperhitungkan sarana dan prasarana serta dosen yang ada sekarang,” jelas Sumiyati.

USM PKN STAN 2016 juga direncanakan akan maju dalam hal pelaksanaan, tidak seperti tahun 2015 yang terlambat pelaksanaannya. Sumiyati menjelaskan bahwa kendala yang paling dihadapi adalah ketersediaan venue pelaksanaan ujian. “Kalau bisa kami akan mendahului tes masuk perguruan tinggi negeri. Tetapi, itu semua butuh persiapan karena untuk mencari lokasi ujian tidak mudah. Kita lihat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) buka pendaftaran, animonya luar biasa sehingga butuh venue yang besar.” Meskipun demikian, Sumiyati menegaskan USM PKN STAN 2016 tidak akan digelar setelah SBMPTN 2016. “USM tidak akan setelah tes perguruan tinggi negeri,” pungkasnya.

Hal menarik lainnya, USM PKN STAN 2016 dan Tes Kemampuan Dasar (TKD) akan dilaksanakan bersamaan sebagai suatu proses seleksi masuk ke PKN STAN. “Kami menginginkan TKD sekaligus bisa di-cover dari awal. Dengan demikian, kita yakin bahwa semua yang masuk di sini sudah lulus TKD, agar jangan sudah mengeluarkan usaha mendidik, sudah lulus, tapi ketika lulus, TKD-nya justru tidak lulus.”

Transformasi besar-besaran di kampus PKN STAN menunjukkan keseriusan dan komitmen pemerintah yang tinggi untuk pengelolaan keuangan negara yang lebih baik. Sumiyati juga mengakui bahwa saat ini pimpinan tinggi negara, mulai dari DPR, Pemerintah Pusat, hingga Pemerintah Daerah menaruh kepercayaan yang tinggi kepada lulusan STAN yang selama ini dikenal memiliki kompetensi yang unggul. Di akhir wawancara, Sumiyati mengimbau agar kabar ini dapat disebarluaskan ke masyarakat luas. “Silakan disebarluaskan ke kampung halamannya. Silakan bersiap-siap bagi yang mau daftar,” tutup Sumiyati sembari tersenyum.