1. Sejarah Persibangga
Menelusuri sejarah Sepakbola Purbalingga Sebagai generasi penerus yang saat ini tengah memiliki tanggungjawab mengelola dan menata organisasi sepakbola baik yang terlibat dalam pengelolaan PERSAP maupun yang terlibat di dalam struktur Pengcab PSSI Purbalingga, merasa terpanggil untuk menelusuri sejarah itu.
Beberapa narasumber, baik individual maupun kelembagaan yang bersentuhan langsung dengan olahraga rakyat Purbalingga ini, belum juga mampu memberikan jawaban pasti tentang sejarah sepakbola Purbalingga secara lengkap dan akurat. Tidak terdapat dokumen atau arsip yang ditemukan, untuk mendukung catatan sejarahnya. Hal ini dapat dimaklumi, mengingat manajemen organisasi waktu itu belum tertata rapi sebagaimana layaknya sebuah organisasi modern seperti sekarang. Kalaupun ada catatan sepakbola Purbalingga tempo doeloe, hanya di dapat dari cerita mulut ke mulut. Sejarah sepakbola Purbalingga tercecer dan hanya diketahui oleh para senior/sesepuh kita, baik yang masih hidup maupun sudah meninggal dunia.
Dari beberapa cerita dengan beragam versi, hanya di dapat sebuah kesimpulan singkat yaitu : Sebelum ada organisasi yang bernama PERSAP (Persatuan Sepakbola Antar Purbalingga), sebelumnya telah ada organisasi yang bernama PORIP (Persatuan Olahraga Indonesia Purbalingga). Meski dengan nama "Persatuan Olahraga", kenyataannya aktifitas utama organisasi PORIP adalah Sepakbola.
Dari cerita tersebut di atas, akan muncul beberapa pertanyaan : 1. Kapan organisasi PORIP berdiri ? Siapa sajakah yang terlibat berdirinya PORIP ? Apakah kelahirannya ada campur tangan penguasa/pemerintah saat itu ? Ataukah ide berdirinya PORIP berawal dari sekumpulan individu-individu yang peduli terhadap sepakbola Purbalingga saat itu, sehingga aktifitas PORIP lebih pada cabang olahraga sepakbola ? Atau apakah PORIP merupakan cikal-bakal induk organisasi KONI ? 2. Kapan organisasi PERSAP berdiri ? Siapa saja yang terlibat dalam mendirikan PERSAP ? Apakah ide berdirinya PERSAP untuk mengganti nama PORIP ?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut hingga kini belum terjawab dengan pasti, karena tidak ada dukungan fakta dokumen tertulis maupun visual, baik yang tersimpan di Arsip Daerah/Pemda maupun individu -individu atau sesepuh sepakbola lainnya. Sekali lagi, hasil penelusuran ini hanya di dapat dari cerita mulut ke mulut. Menelusuri sejarah sepakbola Purbalingga, seperti memasuki "labyrinth" yang berliku dan gelap. Namun demikian masih ada titik-titik kesamaan cerita yang bisa menjadi patokan, setidak-tidaknya ~untuk sementara~ menjadi hal yang patut dipercayai. Meski demikian, upaya untuk terus menggali dan mengkaji harus terus dilakukan.
Ada satu kepastian bahwa, "Sejarah yang tak tercatat maupun terekam secara visual ini, adalah bagian dari sejarah yang telah ditorehkan oleh para pendahulu kita yang wajib dilestarikan, wajib dikenang, sebagai bentuk penghargaan terhadap pahlawan olahraga atau sepakbola Purbalingga, sekaligus warisan kepada generasi penerus berikutnya"
2. Juara Divisi II Nasional 2010/2011
3. Saat Ini
Saat ini Persibangga dilatih oleh pelatih bertangan dingin Ahmad Muhariah. Beberapa pemain kunci di tim ini adalah Gunaryo, Farikin dan Saiful Amri.
Pada musim ini di Divisi I, Persibangga Purbalingga tergabung di Grup V dengan Persibas Banyumas, Pesik Kuningan, Persika Karawang, PSB Kota Bogor dan PSGC Ciamis.
Pertandingan perdana klub yang mempunyai nama suporter "Braling Mania" ini adalah melawan PSB Kota Bogor di kandang sendiri di stadion Gelora Goentoer Darjono yang berkesudahan 1-0 untuk Persibangga. Gol dicetak oleh Gunaryo dimenit ke 30.
Tim ini mempunyai 'rival abadi' yaitu Persibas Banyumas.
4. Logo Club
5. Suporter (Braling Mania)
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Persibangga_Purbalingga
0 Response to "Persibangga"
Post a Comment